Menjadi Pengusaha bukan Faktor Keturunan

Jadi pengusaha, APAKAH ITU FAKTOR KETURUNAN? Banyak yang nanya soal itu. Dan banyak juga penelitian soal itu. Lantas, apa penjelasan saya? Begini. 

Kalaupun faktor genetik turut berperan, mereka yang BUKAN dari keluarga pengusaha tetap bisa jadi pengusaha. Yup, faktor keturunan bukanlah penentu, bukanlah nomor satu. Ingat itu.

Buktinya sekarang kita nggak jadi seorang pelaut, walaupun katanya nenek moyang kita seorang pelaut, hehe. 🤪

Saya amati, banyak orang yang menunda-nunda untuk memulai usaha. Mereka menjawab, "Besok-besok. Nanti-nanti." Sementara waktu terus berjalan, nggak berhenti. Padahal, begitu dia memulai, sukses finansial tengah menanti. 

Satu lagi. Biaya hidup dan tanggungan hidup terus meningkat. Anak pun masuk SD dan SMP. Asal tahu saja, biaya pendidikan di Indonesia naik 2 kali lipat setiap 5 tahun. Inflasi? Nggak bisa ditahan. Biaya umrah? Harga properti? Sama, naik terus. 

Jelas, menunda-nunda memulai usaha bukanlah solusi. Dan sebenarnya, nggak harus pintar untuk menjadi entrepreneur. Nggak harus pengalaman. Nggak harus sarjana. Nggak harus kaya. Nggak harus ini-itu. Kita bisa memulainya segera. 

Walaupun kita seorang pemula. 🙂

Yang pemula, disarankan untuk menjual dan menjualkan terlebih dahulu. Jangan malah menghabiskan uang dan energi untuk mengurusi produksi, lokasi fisik (ruko, toko, dan kantor), dan SDM. Ini rumit sekali dan menghabiskan biaya. Relatif berat bagi seorang pemula.

Bayangkan kalau awal-awal yang masih pemula harus menyewa ruko atau menyicil toko. Membayar listrik dan air. Menggaji dan mengelola karyawan. Membeli dan mengolah bahan baku. Selain rumit sekali, ini juga menghabiskan biaya. Jadi, gimana baiknya? Fokus dulu menjual dan menjualkan.

Jualan, nggak usah gengsi. Apalagi idealis. Kalau hasil jualan bisa membeli impian-impianmu dan memenuhi harapan-harapan keluargamu, kenapa nggak? Ingat, argo kehidupan jalan terus. Saran saya, buang tuh gengsi dan segeralah menghasilkan! 

Ingat. Biaya hidup belakangan ini cenderung meningkat. Nggak ada salahnya, selain hidup hemat, kita juga jualan dan menghasilkan dengan cepat. Teman-teman sepakat? Bantu share ya kalau sepakat. 

🤗

( https://t.me/BelajarDariIpphoSantosa ) #motivasiship


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Agar Rezeki otomatis mendatangi Kita

Penghalang Kebaikan

Agar Rezeki Kita Berkah dan Belimpah